Kutipan "Kata-Kata" Tony Q Rastafara
Tony Waluyo Sukmoasih adalah seorang penyanyi Indonesia beraliran reggae yang telah aktif di ragam tersebut sejak tahun 1989. Dia bersama grup musiknya Rastafara memopulerkan istilah "rambut gimbal" di Indonesia lewat lagu dengan judul yang sama pada tahun 1996. Tony Q telah menjadi ikon musik reggae Indonesia.
Kutipan :
"Tak ada musuh abadi, tak punya teman sejati. Yang ada hanya kepentingan."
"Merah, kuning, hijau, biru, putih serta lainnya. Berdampingan lahirkan harmoni. Menyatu dalam bingkai ungkapan nurani. Menghadirkan keindahan."
"Kesenjangan akan hilang dengan keadilan, kesejahteraan akan datang tanpa keserakahan, mari nyanyikan nyanyian lagu cinta, mari tarikan bukan tarian perang."
"Tak ada yang mau disalahkan, semua merasa yang paling benar, sudah sangat langka figur gentlemen, makin marak figur yang cemen."
"Buatlah hidup ini seindah mungkin gak perlu disesali bikin saja happy. Mengalir nikmati jangan beban di hati."
"Ayo berdiri tak perlu saling mencaci, ayo berdiri bangsa lain menjelajah galaksi, ayo berdiri bangkit jangan tidur lagi, ayo berdiri buktikanlah kita berarti."
"Tak akan ada orang merasa tertekan. Tak satupun juga ingin menekan, demi menghargai tanpa rasa ketakutan, bersama wujudkan cinta kasih untuk sesama manusia."
"Politik memang kejam, politik memang sarat. Dengan persaingan yang kurang sehat. Politik penuh intrik, politik banyak taktik. Dengan segala cara yang ditempuhnya."
"Damai dengan cinta damailah jiwa, Damai dengan cinta damailah kita."
"Jalani semua dengan apa adanya
Biarlah waktu bicara bawa takdirnya
Yo kita lapangkan dada
Don’t worry."
"Walau ini benar menurutku
Belum tentu benar menurutmu
Walau itu benar menurutmu
Belum tentu benar menurutku"
"Mari tarik kembali telunjuk jari
Yang akan menuding, kelemahan orang lain
Terlihat lebih besar, dari kelemahan diri"
"Rangkaian janjimu selama ini
Ternyata tak pernah terbukti
Ramah di wajahmu hanya sekedar
Bagai topeng muka belaka"
"Aku anak kampung
Bertahan ditanah rantau
Jangan Salahkan aku
Berjuang demi kehidupan"
"Minggu siang bermalas-malasan
Aku ingin memanjakan badan
Hindari semua kesibukan
Ku matikan telepon genggam"
"Dua puluh empat jam terlewati
Untuk tidak berjumpa denganmu
Rintik air hujan masih setia
Membasahi bayang wajahmu"
"Sisa lamunanku diguyur hujan
Menghantar merangkai kata
Malam telah menghanyutkan jiwa
Menjenguk rindu yang menggebu"
"Setumpuk semangat iringi langkahku
Segala puji syukur mengalir hadirkan
Ucapan terimakasih Tuhan"
loading...
Komentar
Posting Komentar