Fiersa Besari
"Menulislah meski orang-orang mengejekmu. Menulislah agar kelak saat kau meninggal, anak-cucumu tahu bahwa suatu ketika engkau pernah ada, pernah menjadi bagian dari sejarah."
"Ternyata memang benar, ketika pujian membuat seseorang besar kepala, ia tidak lagi besar hati untuk menerima saran."
"Menolong orang tidak perlu diiming-imingi ‘Nanti dapat pahala dan rezeki berlipat ganda’ Karena ketulusan tidak mengharapkan imbalan."
"Mungkin, kita terlalu pandai berpura-pura hingga kita lupa bahwa kita sedang berpura-pura. Dan akhirnya kepura-puraan tersebut kita anggap kebenaran."
"Rendahkan hati, bukan rendahkan diri. Dikasihi, bukan dikasihani."
"Saya rasa, manusia yang beruntung itu bukan yang punya segalanya, tapi yang bisa mensyukuri ke-apa-adaannya."
"Ada manusia yg senang mendengar hanya demi menunggu kesempatan untuk mematahkan pendapat orang lain."
"Biarlah dia mirip aku, mereka mirip mereka, atau siapa mirip siapa. Yang kutahu, kau mirip jodohku."
"Cinta adalah pemutus keputusasaan."
"Hidup adalah tentang hilang, datang, dan segala di antaranya."
"Karena, yang menyenangkan dari menjadi orang dewasa adalah berbagi cerita dan pengalaman pada generasi muda."
"Jatuh cinta bagi beberapa orang: Saling menipu diri dengan profile picture penuh manipulasi."
"Kebaikan tidak selalu tentang membagikan harta. Aku seringkali lupa bahwa kita bisa menjadi pembawa kebaikan kecil setiap harinya."
"Dan percayalah, cara terkeren untuk menjadi keren adalah dengan tidak berpikir ingin menjadi keren. Karena, takkan mati kau dicaci, takkan kenyang kau dipuji."
"Jangan terlalu dipikirkan. Bagian tersulit dari mengerjakan sesuatu adalah memikirkannya terlalu lama."
"Lucu, kita membentuk pola pikir anak kecil agar tumbuh menjadi seperti kita. Padahal, diam-diam kita rindu menjadi anak kecil lagi."
"Makanya, aku selalu percaya, orang-orang sukses di dunia ini bukanlah orang-orang berbakat; Melainkan orang-orang yang berjuang tanpa kenal menyerah."
"Manusia: Yang sendiri ingin berdua. Yang berdua ingin sendiri. Yang sendiri ingin berdua. Yang berdua ingin orang ketiga."
"Terasa meski tidak ingin merasa. Terpikirkan tanpa berniat memikirkan. Terkenang meski tidak mengenang. Terjadi tanpa pernah menjadi."
"Tidak pernah terlalu pagi untuk berbahagia. Tidak pernah terlalu siang untuk memaafkan."
"Cinta tidak hadir untuk memuaskan rasa kesepian; cinta hadir untuk menuntaskan pencarian."
"Di dunia ini, ada yang jika diselingkuhi akan pergi meski sakit, lalu memulai hidup baru dengan orang lain. Ada juga yang jika diselingkuhi akan membalas dendam dengan karya, lalu sukses."
"Jangan cuma lihat senangnya, coba rasakan sedihnya. Hidup siapa pun tidak ada yang sempurna."
"Jangan terlalu dalam, nanti susah keluar. Jangan terlalu terikat, nanti susah lepas. Jangan terlalu jatuh, nanti susah berdiri. Jangan terlalu bergantung, nanti susah mandiri. Saling menguatkan, bukan melemahkan."
"Kalau pacarmu terus-terusan kau bentuk menjadi sesuai imajinasimu; kau paksa ia menjadi apa yang kau mau; kau larang ia mengejar impiannya, bukankah lebih baik kau berpacaran dengan dirimu sendiri saja."
"Mungkin kita baru akan mengerti esensi dari sebuah perjalanan saat kita sudah tidak lagi melakukan perjalanan cuma untuk dibilang "keren" oleh orang lain; saat kita sudah tidak lagi sibuk mengingat tempat apa saja yang sudah atau belum kita kunjungi."
"Sebuah kepastian yang pahit akan jauh lebih baik daripada keplin-planan yang manis."
"Semoga kekurangajarannya mengajarimu sesuatu."
"Tidak apa-apa mencoba, asal siap kecewa."
"Alat itu penting. Ilmu lebih penting."
loading...
Komentar
Posting Komentar